Teknologi Desalinitasi Portable Untuk Air Bersih dan BeryodiumSumber: Berita Iptek Topik: Teknologi Tags: Air Bersih, Teknologi Desalinitasi
Kantor Menteri Negara Riset dan Teknologi (KMNRT) akan mengembangkan teknologi desalinitasi berbentuk portable dan beroreantasi bisnis. Demikian Menristek, Ir. Hatta Radjasa.
Dijelaskan Menristek di Jakarta awal awal Juni lalu, teknologi ini digunakan dengan tujuan untuk memperoleh air bersih di daerah pantai dan sekaligus garam beryodium.
Lebih jauh dijelaskan Hatta, sebenarnya BPPT pernah mengembangkan teknologi sejenis di pantai utara Tangerang. Namun, masih terbatas pada skala percontohan (pilot project). Upaya membangun sarana beroreantasi bisnis yang memanfaatkan teknologi ini hingga sekarang belum bisa dilakukan. Belum dijelaskan apa penyebabnya.
Namun, sepertinya kementerian ristek berencana akan menggandeng pemerintah Italia untuk mengkaji sekaligus menerapkan teknologi ini dari sisi bisnis. Nampaknya, kolaborasi ini akan menuju kepada upaya pengembangan secara massal.
Hatta menjelaskan, hal ini bukan berarti kita hanya menjadi pangsa pasar bagi teknologi Italia. Namun, kita ingin mengembangkan teknologi ini secara bersama-sama. Kita lihat saja, nanti. Karena, biasanya negara majupun mempunyai misi tersendiri dibalik agenda kerjasama di bidang teknologi.
Alih-alih membantu di bidang teknologi, namun selama ini kita hanya mampu mengoperasikan teknologi mereka. Untuk memberikan ilmu pada kita agar mampu membuat teknologi seperti mereka- sepertinya masih menjadi pertanyaan. Namun, kita memang harus belajar dari ahlinya. Karena memang memang ilmu dan hikmah adalah mutiara yang hilang, dan mari kita berupaya meraihnya.
@sumber:kamusilmiah.com
Link Teknologi Pengolahan Air dengan Saringan Pasir
http://www.kelair.bppt.go.id/Sitpa/Artikel/Pasir/pasir.html